PERSPEKTIF
.co
christian
online
Perspektif: Tentang Gerakan Orang Kristen Dunia

Tembok dan Lembah

Dari Perspektif: Tentang Gerakan Orang Kristen Dunia

Langsung ke: navigasi, cari

Draf Buku Perspektif


Steven C. Hawthorne

Hawthorne.jpg
Steven C. Hawthorne adalah Direktur dari WayMakers, sebuah pelayanan misi dan mobilisasi doa. Setelah menjadi editor bersama dari kursus dan buku Perspectives di tahun 1981, beliau menjalankan “Joshua Project,” suatu seri ekspedisi penelitian ke antara orang-orang yang belum terjangkau di Asia dan Timur Tengah. Dia juga menulis Prayerwalking: Praying on Site with Insight bersama dengan Graham Kendrick.


Ada dua bagian dari tugas misi. Pertama adalah membuat Injil dapat dimengerti sebagaimana Kristus dan keselamatan-Nya dinyatakan. Kedua adalah membuat Injil diterima sedemikian sehingga Kristus dapat secara terbuka diikuti. Kita sering melihat komunikasi Injil sebagai tugas yang lebih besar karena itu lebih terlihat sebagai tembok yang besar yang menjulang di hadapan para misionaris. Sebenarnya, tugas yang lebih sulit adalah membantu orang menemukan jalan untuk mengikuti Kristus yang dapat menyambut lebih banyak lagi keluarga dan budaya mereka untuk turut serta tanpa kehilangan identitas sosial-budaya mereka.

Seorang Hindu yang vegetarian mungkin takut menjadi orang Kristen karena orang Kristen dianggap harus makan daging dan minum darah. Orang Tiongkok mungkin segan untuk mengikut Yesus Kristus karena mereka pikir pertobatan berarti penolakan penuh terhadap tradisi nenek moyang mereka. Orang nomaden mungkin menolak Kristus karena dia pikir semua orang Kristen harus tinggal di kota dan berbicara dalam bahasa Inggris. Kesan yang salah seperti ini mungkin terlihat remeh bagi kita. Tetapi bagi pria dan wanita dalam berbagai kelompok suku belum terjangkau, hal itu merupakan suatu halangan yang nyata yang berakhir pada bunuh diri sosial. Sulit bagi orang di masyarakat Barat untuk membayangkan betapa besarnya halangan ini. Kristus tidak mati agar orang M harus makan babi atau orang Aborigin harus memakai sepatu.

Tidak cukup seseorang hanya mendengar Injil atau mengertinya. Orang harus dapat melihat, bagi diri mereka dan masyarakat mereka, kesegaran radikal, kuasa sorgawi dan relevansi yang penuh harapan dari Injil. Kejelasan Injil seperti itu biasanya hanya terlihat dalam ibadah dan hidup dari persekutuan para pengikut Kristus yang mencerminkan budaya mereka masing-masing. Firman harus sekali lagi berinkarnasi dalam budaya tersebut.

Daftar isi

Di Sebelah Tembok:

Komunikasi Lintas Budaya

Kita bertujuan untuk memastikan kabar baik ini bisa dimengerti oleh semua kelompok orang dalam bahasa dan budaya mereka masing-masing. Komunikasi lintas budaya adalah usaha kita untuk meminimalisasi kesulitan-kesulitan dalam mengerti pesan Allah. Kita harus dengan jelas mengomunikasikan Injil agar penyataan Kristus tidak terhalangi. Setiap alat komunikasi harus dipertimbangkan. Tidak ada usaha yang boleh dilewatkan untuk mempelajari bahasa atau mengadopsi budaya lokal jika itu berarti Firman Allah bisa memperoleh hati yang mau mendengar.


Di Seberang Lembah:

Menjembatani Pengikut Kristus

Kita berusaha agar Injil dapat diterima oleh semua kelompok suku meskipun mungkin tidak diterima oleh semua orang. Tetapi seharusnya tidak ada orang yang menolak Kristus karena kesan bahwa Dia memanggil mereka untuk melakukan bunuh diri sosial (meninggalkan budaya mereka atau memisahkan diri mereka dari masyarakat mereka). Ini tidak sama dengan mempromosikan Injil tentang anugerah yang murah dan pertobatan yang mudah. Allah memanggil semua orang untuk bertobat secara sungguh-sungguh, tetapi bukan pertobatan kepada gaya hidup asing atau tradisi gereja.


Tembok Komunikasi

  • Halangan Pemahaman
  • Tantangan yang dihadapi para misionaris
  • Mengomunikasikan Injil
  • Mujizat dari penyataan
  • Terlihat pada “Skala-E (E=Evangelism = Penginjilan)”6
  • “Menjadi Seperti”7


Lembah Perubahan

  • Halangan penerimaan
  • Tantangan yang dihadapi oleh responden
  • Untuk mengikuti Kristus
  • Mujizat Pertobatan
  • Terlihat pada “Skala-P (P=People = Orang/Kelompok Suku )”6
  • “Tetap Seperti”7



Draf Buku "Perspektif: Tentang Gerakan Orang Kristen Dunia -- Manual Pembaca" Edisi Keempat, Disunting oleh Ralph D. Winter, Steven C. Hawthorne. Hak Cipta terbitan dalam bahasa Indonesia ©2010 pada Perspectives Indonesia

... kembali ke atas